Perpustakaan Daring dan Gratis, Kenali Aplikasi iPusnas dan Cara Penggunaannya!


MEMBACA mungkin bisa jadi opsi untuk mengusir kejenuhan, mencari inspirasi, atau bagi beberapa orang membaca merupakan salah satu cara ampuh untuk cepat tidur. Tidak masalah karena apa pun itu, setidaknya kita masih memiliki minat untuk mau membaca buku. Di zaman yang lagi-lagi serbadigital, aktivitas membaca tidak hanya mengambil buku, membuka buku, lalu membacanya. Sebab, dunia digital telah menawarkan banyak sekali platform membaca dari yang free sampai premium yang dengan mudah didapatkan di gadget-mu. Salah satunya dan yang akan kita bahas cara penggunaannya adalah aplikasi iPusnas. 

IPusnas adalah sebuah perpustakaan digital yang dikembangkan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) berbasis media sosial. Dengan hal itu, kita dapat login dan register melalui media sosial dengan mudah. Di sana terdapat ribuan buku yang bisa dibaca dan dipinjam kapan pun dan di mana pun—memang, terkadang kita harus lebih bersabar diri jika mendapati buku yang ingin kita pinjam masih dalam antrean dikarenakanr banyak peminatnya. Bahkan, kita harus cek berkala notifikasi apakah buku itu sudah ada yang kembalikan? Supaya kita dapat gerak cepat sebelum mengantre kembali. Aplikasi iPusnas juga bagaikan angin segara bagi para pembaca karena buku-buku di sana dapat dibaca secara gratis. 


Fitur-Fitur iPusnas

Ada beberapa fitur sederhana yang dihadirkan oleh iPusnas, sehingga memudahkan penggunanya untuk mengakses aplikasi tersebut. Yuk, mari kita kenali fitunya terlebih dahulu!

1. Koleksi Buku

Ketika membuka aplikasi iPusnas, kamu akan berhadapan dengan halaman awal seperti di gambar yang disebut koleksi buku. Di sana terdapat banyak sekali rekomendasi yang disodorkan oleh Ipusnas dalam berbagai genre—biasanya aku menemukan genre non fiksi di sana. 


2. Kategori Buku 


Masih di halaman yang sama dengan Koleksi Buku, di bawah bar ikon terdapat sebuah pop up Kategori Buku yang berisi banyak sekali pilihan-pilihan genre yang ingin kita cari. Sehingga memudahkan kita untuk mencari bacaan sesuai dengan genre yang kita mau.  

Dari fiksi seperti novel dan kumpulan cerpen, ada juga komik bergambar, ada buku anak seperti dongeng. Ada juga sastra seperti puisi dan prosa. Non fiksi juga hadir mendominasi seperti jurnalistik, pengembangan diri, biografi, dan lain sebagainya yang dapat kalian akses.

Namun, meski Kategori Buku terpampang banyak genre, bukan berarti buku idamanmu ada di Ipusnas, lho, alias terbatas. Seperti novel Aroma Karsa yang tidak dapat kalian temukan di sini. Jadi, jangan menaruh ekspektasi tinggi, ya. 

Walaupun begitu, IPusnas tetap menyajikan bacaan berkuatlitas dan hiburan yang seru dan bagus untuk kita baca. Kita masih bisa menemukan karya Tere Liye, Dee Lestari, Albert Camus, dan tokoh penulis lainnya. Nanti akan kuberikan rekomendasi yang harus kalian baca di aplikasi Ipusnas (pada artikel selanjutnya).

Semarang, mari kita menggeserkan layar ke bar di sebelahnya, ya 

3. ePustaka




Dilansir dari ipusnas.id ePustaka merupakan perkumpulan sebuah instansi/penerbit yang bekerjasama dengan iPusnas. Secara pribadi aku tidak begitu mengetahui dengan dalam fitur yang satu ini. Akan tetapi di dalamnya terdapat beberapa buku-buku rekomendasi ePustaka yang sudah dirangkap dalam kategori pada gambar di bawah ini. 




4. Beranda


Bergeser ke bar ikon ketiga bergambar logo iPusnas, di sana kita akan menemukan pengguna akun iPusnas yang sedang meminjam atau membaca buku saat ini. Kita dapat menyukai, berkomentar, bahkan mengunjungi profilnya. Bisa jadi dari laman ini, kita dapat inspirasi untuk membaca buku. 

5. Rak Buku

Pada fitur rak buku yang berada di sisi kanan logo iPusnas tersebut, terdapat rak buku. Ketika kita meminjam sebuah buku, buku tersebut secara otomatis akan tersimpan di rak buku. Kamu hanya dapat menampung maksimal lima buku dalam rak bukumu. Satu buku memiliki batas waktu peminjaman selama lima hari.

Pada fitur pop up bertuliskan Pinjaman Buku, terdapat pula kategori selain Pinjaman Buku seperti Antrean Buku dan Riwayat Pinjaman. Seperti gambar di bawah ini. 


6. Notifikasi 

Terdapat dua kategori dalam fitur notifikasi yaitu Aktivitas dan Kotak Masuk. Altivitas artinya kita dapat memantau aktivitas buku yang kita pinjam atau dalam proses antrean, apakah buku tersebut sudah tersedia? Nah, notifikasi inilah yang kumaksud tadi, kita harus sering-sering cek secara berkala aktivitas buku supaya dapat gerak cepat dalam meminjam buku. Pada Kotak Masuk, seperti fitur pada umumnya. Kita dapat mengirim pesan kepada pengguna yang nantinya akan muncul di bar Kotak Masuk. 


Membuat Akun iPusnas

Nah, setelah kita saling mengenal fitur-fitur yang ada di halaman awal iPusnas, kita akan mulai mendaftar. Tentunya, untuk dapat meminjam buku dan menjadi member dari Ipusnas kita harus mendaftar membuat akun di sana. Sebelum itu, kita unduh terlebih dulu aplikasi iPusnas di Play Store, ya.

Mungkin ada banyak step by step yang harus kita lakukan, tetapi kalau sambil dipraktekkan dan disimak baik-baik akan mudah, kok. Hanya perlu bersabar sedikit dan talaten. 

Login melalui iPusnas dapat dilakukan dengan dua cara, yakni melalui akun Facebook atau melalui email. Menggunakan Facebook akan lebih mudah, tetapi terkadang untuk meminjam buku kita dialihkan untuk verifikasi email dan melakukan registrasi. 

Begitu juga dengan daftar melalui email.  Nah, di bawah ini aku akan menjabarkan cara daftar melalui email, ya, supaya teman-teman yang tidak memiliki Facebook dapat login melaui email. 

Yuk, kita mulai!

1. Klik garis tiga pada side bar di pojok kiri atas. 

2. Silakan tap fitur Login Sekarang atau Masuk Sekarang 

3. Ada dua opsi login, melalui Facebook atau Email. Namun, karena kita membahas tadi menggunakan email, maka pilih opsi email. 

4. Setelah itu, masukkan email dan kata sandi. Kata sandi di sini sebetulnya kata sandi untuk akun iPusnas, tetapi karena kita belum memiliki akun tersebut, saranku gunakan saja kata sandi email kita yang sudah ada, ya!

5. Jika sudah, secara otomatis iPusnas akan notice kalau akun kita belum terdaftar. Pada saat itulah kita akan mendaftar akun kita. Memang, minusnya adalah aplikasi ini belum menghadirkan fitur Daftar, sehingga kita harus melalui empat langkah sebelumnya. 

6. Silakan isi poin-poin yang harus diisi. 

7. Selanjutnya baca syarat dan ketentuan, lalu tap terima yang berada di bawah, ya. 




Langkah-Langkah Meminjam Buku di iPusnas 

Jika 7 langkah tadi sudab kita lakukan, selamat kita telah berhasil mendaftar dan memiliki aku Ipusnas! Lalu, selanjutnya apa lagi, nih?

Yups, kita akan meminjam buku! Tapi, bagaimana caranya, ya? Yuk, ikuti langkah-langkah berikut!

1. Tap kolom pencarian pada kaca pembesar. Aku di sini mencoba cari dengan nama penulis Dee Lestari (teman-teman bisa juga ketik judul buku). 

2. Akan tampil daftar buku Dee Lestari seperti pada gambar di bawah ini. Nah, kita coba pilih yang Novelet Madre, ya. 

3. Kita akan dibawa ke detail buku, di bawah kover buku akan diberitahu detail buku dan sinopsis. Kita tinggal tap kolom 'Pinjam'. 

4. Lalu tap 'ePustaka' dan nanti akan muncul pop up 'harap tunggu'.



Seperti yang sudah kusinggung sebelumnya, sebagai pengguna baru, untuk meminjam buku kita harus registrasi ulang dengan kata sandi yang tadi sudah kita daftarkan.

5. Silakan klik kolom 'Registrasi Sekarang'.

6. Masukkan kata sandi akun kita. 

7. Pada tahap ini, kita harus keluar sebentar dari aplikasi iPusnas dan cek email/gmail kita untuk menemukan pesan dari Admin Ipusnas dan melakukan verifikasi di sana.

8. Kalau sudah membuka pesan dari Admin Ipusnas silakan klik 'Verifikasi Email'. 

9. Link itu akan membawa kita ke browser bawaan kita (di sini aku menggunakan Mi Browser). Nah, kalau sudah muncul seperti di nomor 8, selamat! Akun kita sudah terverifikasi dan mulai saat ini kita tidak perlu register ulang untuk meminjam buku. 

10. Terakhir, kembalilah ke aplikasi Ipusnas yang sudah menanti kita untuk dipinjam bukunya! Nah, kembali ke buku Madre tadi, tap 'Pinjam' lagi dan akan muncul pop up seperti di gambar, ya! Lalu klik 'Yakin'. 

Nah, selesai! Kita berhasil meminjam satu buku untuk kita baca selama lima hari ke depan. Buku Madre sudah tersimpan di rak buku, nih. 

Kalau sudah selesai membaca sebelum lima hari, kamu bisa mengembalikannya dengan cara klik titik tiga seperti gambar di bawah ini, ya!


Wah, bagaimana prosesnya? Susah, tetapi seru, 'kan? Namun, hal itu dapat melatih kesabaran dan telaten, lho. Aku harap dengan dekatnya aplikasi Ipusnas dengan kehidupan kita yang sudah tersedia di gawai, dapat menumbuhkan minat baca kita semua, ya.

Selamat mencoba dan selamat membaca!


Referensi:

https://ipusnas.id/index-howto.html#:~:text=ePustaka%20merupakan%20kumpulan%20instansi%20atau%20penerbit%20yang%20sudah%20bekerjasama%20dengan%20iPusnas.

http://lib.ulm.ac.id/id/?p=2874


Next Post Previous Post
4 Comments
  • siti nurhayati
    siti nurhayati 30 Juni 2022 pukul 12.48

    Sudah pernah punya aplikasinya, tapii lgsg uninstal karena rata-rata buku yg dimau harus antre. Btw, panduannya oke. Memudah kan pengguna baru yang ingin download ipusnas untuk lebih mengetahui langkah-lankahnya

    • sudut pandang vina
      sudut pandang vina 1 Juli 2022 pukul 02.49

      Iyaa bener wkwk kudu sabar ngadepin antrean bukuu.

  • Sulanti
    Sulanti 30 Juni 2022 pukul 22.21

    Wah aku salah satu penguna ipusnas ini, menurut ku aplikasinya bagus banget soalnya cukup membantu kaum yang cukup jarang beli buku seperti aku karena nggak ada uang wkwkwk. Cuma kebanyakan antre sih tapi tetap bagus kok

    • sudut pandang vina
      sudut pandang vina 1 Juli 2022 pukul 02.51

      Sama banget, wkwkkw. IPusnas ini emang pengertian sama kantong kering kek akuu.

Add Comment
comment url